Pertamina EP Tajak Sumur BCT-12 dan Kick Off Pengembangan Migas Area Bunyu Central

Bunyu - PT Pertamina EP, anak perusahaan PT Pertamina (Persero) sekaligus Kontraktor Kontrak Kerja Sama di bawah SKK Migas,  berkomitmen untuk mengembangkan kegiatan dan jumlah produksi minyak dan gas.

Melalui Asset 5 Bunyu Field, pada tanggal 13 Desember 2018, Bupati Bulungan beserta FKPD, Djoko Suseno wakil dari GM Asset 5 dan Field Manager PT Pertamina EP Bunyu melakukan pemotongan tumpeng sebagai wujud syukur dengan adanya pengembangan pengeboran di Bunyu Central Tapa.

Sumur BCT-12 ini ditargetkan akan memproduksi 350 BOPD dengan kedalaman sumur 2700m. Kegiatan syukuran ini juga sebagai kick off pengembangan di areal Bunyu Central.

Dalam kegiatan syukuran ini Pertamina EP Bunyu Field juga memberikan sumbangan kepada kaum dhuafa, bantuan ambulance laut dan bantuan perbaikan jalan poros Bunyu.

Djoko Suseno selaku perwakilan GM Asset 5 dalam sambutannya menyampaikan terima kasih atas dukungan masyarakat dan Pemerintah Kabupaten terkait proses UKL-UPL Bunyu Central.

"PT Pertamina EP Asset 5 Bunyu Field memberikan sumbangsih untuk negara dengan menyiapkan cadangan energi dan menjaga ketahanan nasional. Selain menjalankan kegiatan operasionalnya, dan merespon dampak-dampak kegiatan operasionalnya secara musyawarah bersama masyarakat untuk menjaga hubungan baik antara perusahaan dengan masyarakat.", tegasnya.

PT Pertamina EP Asset 5 Bunyu Field merupakan salah satu lapangan migas yang dikelola oleh PT Pertamina EP. Berdasarkan data per Desember 2018, produksi minyak mentah Bunyu Field berkisar pada 4.873 BOPD dari target 4.409 BOPD, atau realisasi sebesar 109.68 %. Sedangkan produksi gas Bunyu Field berkisar pada 7.91 MMSCFD dari target 8.39 MMSCFD atau realisasi sebesar 94.33%.

Share this post