Pertamina EP Rantau Field Berhasil Tingkatkan Produksi dari Sumur RNT DZ-25

RANTAU, ACEH – Pertamina EP (PEP) Rantau Field yang merupakan bagian dari Subholding Upstream Pertamina, Regional Sumatera, Zona 1, berhasil menyelesaikan pengeboran sumur RNT DZ-25 pada 18 Agustus 2023. Sumur tersebut ditajak pada 26 Juli 2023 menggunakan rig pengeboran TMMJ-12 dan menargetkan produksi minyak dari formasi Keutapang.

Hasil uji produksi setelah operasi pengeboran memberikan hasil yang sangat baik, yaitu mencapai lebih dari 400 barel minyak per hari (barel oil per day/BOPD) atau 228% dari target awal dengan 5% kandungan air. Keberhasilan ini menjadi hadiah dari PEP Rantau Field untuk HUT ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia.

Selama pengerjaan pengeboran sumur RNT DZ-25, PEP Rantau Field berkomitmen menerapkan aspek HSSE, engineering, dan operasi sesuai dengan standar yang berlaku sehingga pengeboran dapat diselesaikan dengan baik tanpa terjadi kecelakaan kerja dan kendala lainnya.

“Terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung keberhasilan pengeboran sumur RNT DZ-25. Pencapaian ini akan membuka potensi untuk pengembangan lapangan Rantau berikutnya, dengan penambahan sumur-sumur baru, guna mendukung pencapaian target pemerintah, yaitu produksi minyak 1 juta BOPD di tahun 2030,” ujar Pjs. General Manager Zona 1, Tedjo Sumantri.

Sumur RNT DZ-25 adalah sumur dengan natural flow pertama setelah 3 tahun pengeboran terakhir dan sekaligus sebagai sumur dengan produksi minyak tertinggi di PEP Rantau Field saat ini.

Pada kesempatan terpisah, Kepala Perwakilan SKK Migas Sumatera Bagian Utara (Sumbagut), Rikky Rahmat Firdaus, mengapresiasi produksi dan lifting dari PEP Rantau Field sebagai bagian kontribusi minyak mentah dari wilayah Sumbagut. “Saat ini kontribusi wilayah Sumbagut terhadap produksi nasional mencapai 33% atau sebesar 203.888 BOPD. Kami terus mendorong Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) untuk gencar melakukan pengeboran, sehingga dapat menambah produksi baru menggantikan produksi minyak mentah dari sumur-sumur lama,” terang Rikky.

Lebih lanjut Rikky menyampaikan, KKKS PEP Rantau Field memiliki target pengeboran di tahun 2023 sebanyak 6 sumur. "Alhamdulillah 4 sumur sudah dibor, salah satunya adalah sumur RNT DZ-25. Dua sumur lagi sedang dalam proses penyiapan lokasi. Keberhasilan pengeboran ini berkat adanya sinergi bersama dengan Pemerintah Desa, Kecamatan, Kabupaten Aceh Tamiang dan Aparat Keamanan, " ucapnya.

Sesuai dengan Rencana Kerja di tahun 2023, dari SKK Migas menargetkan Zona 1 untuk melakukan pengeboran sumur pengembangan sebanyak 12 sumur tajak. Hingga saat ini realisasi tajak telah mencapai 10 sumur dan proyeksi akhir tahun akan mencapai sebanyak 14 sumur atau 116% dari target.*SHU

Share this post