Pertamina EP Field Ramba Sukses Tajak Empat Sumur di Mangunjaya  

BABAT TOMAN – Tantangan percepatan pengeboran agar mendongkrak produksi minyak di lapangan Ramba berhasil dijawab dengan hasil memuaskan. Hal tersebut nyata terlihat dari suksesnya pengeboran empat sumur di Struktur Mangunjaya, yaitu Sumur MJ-AA5, MJ-AA9, MJ-AA2 dan MJ-AA1 yang berhasil dibor dalam kurun waktu Januari sampai awal Juli 2018.

Kedalaman sumur yang dibor antara lain MJ-AA5 pada 500 meter perforasi di 339-341 meter pada lapisan Palembang B1, MJ-AA9 pada 650 metter perforasi di 339-343 meter pada lapisan Palembang B1, MJ-AA2 pada 457 meter perforasi 398-400 meter pada lapisan Palembang B1, dan terakhir MJ-AA1 pada 450 meter perforasi 221-224 meter pada lapisan Palembang A.

Proses pengeboran terbilang efektif mengingat jarak sumur pengeboran satu sama lain cukup berdekatan. Keberhasilan dari upaya percepatan produksi ini antara lain adanya penambahan produksi sebesar 275 BOPD. Secara keseluruhan produksi struktur Mangunjaya sebesar 673 BOPD, dari target 798 BOPD yang ditetapkan, meningkat dari pencapaian sebelumnya struktur Mangunjaya di kisaran 300-350 BOPD. Ditambah terdapat potensi 150 BOPD yang belum dioptimalkan.

Pencapaian ini diapresiasi oleh Operation and Production Director Pertamina EP Chalid Said Salim kepada seluruh pihak yang terlibat dalam proses pelaksanaan pengeboran. “Terima kasih kepada pekerja Asset 1 dan Field Ramba yang telah menyelesaikan seluruh proses pekerjaan dengan zero incident, menjalankan aspek HSSE dengan baik serta menyelesaikan tantangan percepatan pengeboran dengan baik,” ujarnya.

Asset 1 General Manager Rizal Risnul Wathan menyampaikan penambahan produksi dari empat sumur baru ini sangat berkontribusi untuk menahan laju natural decline produksi dan dapat menambah revenue. “Untuk mengatasi tren produksi yang terus menurun diperlukan inovasi dan kreativitas, baik lewat pengeboran sumur-sumur baru maupun dengan well service maupun KUPL agar laju pengurasan dan produksi dapat berkelanjutan,” jelasnya.

Sebagai bentuk rasa syukur, PEP Ramba Field mengundang anak yatim dan dhuafa untuk berbagi kebahagiaan dengan menyantuni mereka. Selain itu, bantuan CSR untuk masyarakat di bidang pendidikan, kesehatan, keagamaan dan ekonomi juga diberikan agar menambah keberkahan dari upaya peningkatan produksi minyak Field Ramba.

Ramba Field Manager Richard Muthalib menyampaikan, sudah 300 yatim dan dhuafa diberikan santunan selama pengeboran. Selain itu ada bantuan-bantuan lain seperti laboratorium komputer untuk Sekolah, bantuan renovasi massjid, bantuan alat pertanian untuk kelompok tani dan bantuan lain untuk masyarakat dalam enam bulan terakhir.•PEP

Share this post