Pertamina Antisipasi Stok BBM di Jalur Wisata

JAKARTA – Memasuki H+3 Idul Fitri, beberapa jalur wisata di kawasan Jawa Barat menjadi favorit kunjungan pemudik. Beberapa titik di antaranya kawasan Pangandaran, Agrabinta di Cianjur serta Pelabuhan Ratu, Sukabumi.

Untuk memenuhi kebutuhan pemudik, Pertamina membuka outlet Kios Kemasan Pertamina Siaga di beberapa titik menuju ke tempat wisata tersebut. Untuk memenuhi wisatawan di kawasan Cianjur Selatan, Kios Kemasan Pertamina Siaga dibuka di Jalan Raya Agrabinta berlokasi di seberang kantor Kecamatan Agrabinta, Cianjur.

Sementara untuk kawasan Pangandaran, Pertamina membuka layanan Kios Kemasan Pertamina Siaga di Jalan Pantai Barat, atau tepatnya dekat hotel Horison Palma.

Sedangkan untuk kawasan wisata Pelabuhan Ratu, Sukabumi, Pertamina menambah outlet pasokan BBM dengan membuka Kios Kemasan Pertamina Siaga di SPBU 34.433.08 dan SPBU 34 433.12 di Kecamatan Simpenan, Sukabumi.

Unit Manager Communication & CSR Pertamina MOR III Dewi Sri Utami menyampaikan, bahan bakar yang disediakan di Kios Kemasan Pertamina Siaga yakni Pertamax dan Pertamina Dex, yang diharapkan dapat membantu pemudik mendapatkan BBM di jalur padat wisata. 

“Kami berharap masyarakat dapat memanfaatkan SPBU Reguler maupun Kios Kemasan, sehingga bisa membantu memudahkan akses pelayanan BBM,” jelasnya. 

Sampai sejauh ini stok BBM di kawasan favorit wisata tersebut masih aman, dimana untuk kawasan wisata Pangandaran dipasok dari Terminal BBM Tasikmalaya, Wilayah Garut dan Cianjur di suplai dari Terminal BBM Bandung Group.

Selain itu Dewi menambahkan, pada 6 Juni tercatat telah terjadi 2019 peningkatan konsumsi BBM di wilayah MOR III yakni Provinsi Banten, DKI Jakarta, dan Jawa Barat. 

Untuk jenis gasoline, kenaikan konsumsi tertinggi yakni sebesar 52,3% untuk rata-rata harian Pertalite. Sedangkan, untuk jenis gasoil, kenaikan tertinggi adalah Dexlite sebesar 38,3%. 

"Sementara itu, permintaan LPG pada 6 Juni tercatat masih turun hingga sekitar 48%, disebabkan aktivitas masyarakat memasak menurun," jelas Dewi.*MOR III

Share this post