Direktur Megaproyek Pengolahan dan Petrokimia Management Walkthrough ke Proyek Langit Biru Cilacap

CILACAP -- Komitmen safety first dikondisikan menjadi habit di lingkungan Direktotorat Megaproyek Pengolahan dan Petrokimia (MP2) dalam mempersiapkan, membangun dan mengoperasionalkan kilang Pertamina.  Salah satunya melalui management walkthrough rutin yang dilakukan oleh Direktur MP2 Ignatius Tallulembang, pada Jumat (8/3/2019). 

Kali ini, Ignatius Tallulembang didampingi oleh VP Project HSSE Sahadi, VP Project Management Office Sigid Widijantojo dan Staf Ahli Dit. MP2 Alex Dharma Balen melakukan management walkthrough ke Proyek Langit Biru Cilacap (PLBC). Dalam kesempatan tersebut, Tallulembang  memantau perkembangan proyek PLBC yang sudah memasuki tahap Commissioning dan Start Up untuk unit PL-CCR.  Proyek PLBC ini sudah berjalan hampir 40 bulan.

Dalam kunjungan ini Tallulembang melakukan dialog dengan pekerja di lapangan terkait aspek HSSE. Hal ini dilakukan karena PLBC telah memasuki penghujung proyek dan diharapkan tidak terlena terhadap prestasi HSSE yang telah dicapai.

Untuk memotivasi seluruh pekerja agar tetap konsisten dalam mengutamakan safety,  Direktur MP2 mengapresiasi seluruh pekerja PLBC dan RU IV Cilacap, karena telah bekerja sama dan berupaya secara maksimal melaksanakan semua kegiatan dan pekerjaan dengan baik, terutama dalam aspek HSSE atas tercapainya hampir 16 juta jam kerja aman. 

“Ini suatu prestasi yang membanggakan dan menjadi role model untuk pelaksanaan HSSE di proyek-proyek lain di lingkungan MP2 maupun di seluruh Pertamina. Penerapan Program Incident and Injury Free (IIF) harus  terus dijalankan secara konsisten dalam menyelesaikan setiap tahapan proyek yang dilaksanakan di lingkungan Direktorat MP2,” tegasnya. 

PLBC merupakan proyek strategis nasional yang terus dipantau dan diharapkan dapat segera memberikan hasil untuk RU IV Cilacap, untuk Pertamina dan Pemerintah serta untuk seluruh masyarakat Indonesia karena setelah proyek ini selesai akan menghasilkan produk yang setara dengan Pertamax Euro 92 dengan kualitas setara Euro 4. Dan tentu akan memberikan nilai tambah dan kontribusi bagi Negara terutama untuk menghemat devisa serta mengurangi impor HOMC.

Di akhir kegiatan MWT ini, rombongan yang dipimpin Project Coordinator PLBC Ari Dwikoranto tersebut menyaksikan kegiatan Peresmian Serah Terima Perbaikan Gedung Apartemen Patra Lomanis Residence RU IV Cilacap.•DIT. MP2

Share this post