Waspadai Perangkap Karier yang Menghambat Kesuksesan


JAKARTA - Pernah melihat fenomena pasir isap di televisi atau film yang membuat seseorang terbenam di dalamnya? Upaya sang tokoh dengan sekuat tenaga untuk keluar justru membuatnya makin terisap dan tenggelam.


Pakar kepemimpinan sekaligus penulis buku Trap Tales - Outsmarting the 7 Hidden Obstacles to Success David M. R. Covey mengungkapkan, fenomena tersebut bisa terjadi di dalam kehidupan.

"Istilahnya, perangkap kehidupan. Berbeda dengan pasir isap, di kehidupan nyata masih ada kemungkinan untuk kita keluar dari perangkap kehidupan. Jadi, tidak perlu kita menghindarinya," ujarnya dalam acara Leaders Forum Outsmart The 7 Modern Day Traps di lantai mezzanine, Kantor Pusat Pertamina, Jakarta, (19/2).

Salah satu perangkap kehidupan adalah perangkap karier, seperti ketergantungan finansial untuk menopang kehidupan.

"Kita harus mencegah untuk menjadi terlalu bergantung pada pendapatan. Uang yang diterima dari pekerjaan memang penting, tetapi jangan pernah menjadi alasan utama untuk bekerja," tegasnya.


Menurutnya, jika bergantung secara finansial pada pekerjaannya, seseorang akan menderita karena mulai menghindari risiko dan terlalu berhati-hati, seperti khawatir menyinggung perasaan bos, takut menonjol, takut menentang orang lain, takut beragumen.

Ada juga perangkap lingkungan kerja yang tidak menginspirasi. Menurutnya, masalah muncul karena struktur yang formal bisa membatasi inovasi dan kreativitas.

Perangkap zona nyaman dalam karier juga sering dirasakan pekerja sehingga ia terus berada di posisi yang sama dan tidak berani untuk keluar.

"Perangkap-perangkap tersebut dapat menghambat sebuah kesuksesan. Inilah yang harus diubah. Jadikan perusahaan sebagai tempat belajar untuk terus berkembang," tegas David.

Direktur SDM Pertamina Koeshartanto juga mengungkapkan hal yang sama. "Dengan keberagaman generasi dan karakter, setiap insan Pertamina pasti merasakan perangkap karier yang berbeda satu dengan yang lainnya. Oleh karena itu, kita harus bisa menemukan perangkap karier dalam diri sendiri dan segera memperbaikinya sehingga tidak tenggelam dalam pasir isap," tukasnya.


Koeshartanto berharap, peserta Leaders Forum ini dapat belajar dari pemaparan CEO & Cofounder SMCovey tersebut. *IN

Share this post