Pertamina dan Pemkab Cilacap Peringati Hari Lingkungan Hidup di Kolak Sikancil

CILACAP -- Pertamina RU IV memperingati Hari Lingkungan Hidup (HLH) bersama Pemerintah Kabupaten Cilacap di Konservasi Laguna Kawasan Segara Anakan Cilacap (Kolak Sekancil) Dusun Lempong Pucung, Desa Ujung Alang, Kecamatan Kampung Laut, Kabupaten Cilacap, pada Rabu (24/7). Pada kegiatan tersebut, hadir Wakil Bupati Syamsul Aulia Rahman, GM RU IV Mahendrata Sudibja dan jajaran Forkopimda, Kepala Dinas di Kabupaten Cilacap, serta anggota Pramuka Kalpataru Cilacap.

Menurut GM RU IV Mahendrata Sudibja mengatakan,  sejak 10 tahun yang lalu sampai saat ini Pertamina telah menanam lebih dari 1,2 juta pohon mangrove di Kolak Sikancil. "Sekarang kita menyaksikan Kolak Sekancil menjadi kawasan ekosistem mangrove lebih dari 44 jenis mangrove yang sudah teridentifikasi dan menjadi kawasan hutan mangrove dengan jenis terbanyak di Indonesia," ujar Mahendrata. 

Seperti diketahui, melalui Program CSR Pertamina RU IV,  kawasan Kolak Sekancil Kampung Laut  sudah menjadi salah satu ikon wisata baru di Kabupaten Cilacap.

Di Kolak Sekancil Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, species mangrove yang ditemukan merupakan yang terlengkap di tanah air. Selain hutan mangrove-nya masih bagus, kondisi biodiversity juga masih tinggi. Hal ini yang menjadi dasar kenapa Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Cilacap memusatkan peringatan Hari Lingkungan Hidup di sini.

Wakil Bupati Cilacap mengapresiasi upaya Pertamina menjadikan Kampung Laut  sebagai arboretum mangrove yang bisa dimanfaatkan  sebagai tempat penelitian dan eduwisata. Ia juga berharap agar seluruh lapisan masyarakat mendukung program penanaman 25 pohon seumur hidup dalam rangka menjaga kualitas air, tanah serta ekosistem di bumi yang kita tinggali ini. "Mari kita lakukan aksi nyata bersama, agar momentum peringatan Hari Lingkungan Hidup tidak hanya dilakukan seremonial tapi dapat menjadi gerakan nyata," ujarnya. 

Kegiatan peringatan Hari Lingkungan Hidup Kabupaten Cilacap Tahun 2019 ini ditutup dengan penanaman 1.500 pohon mangrove oleh seluruh peserta.*RU IV

Share this post