Nomaden Tapi Taat pada Aturan Adat

Salah satu Suku Anak Dalam tinggal di wilayah Dusun 7, Desa Muara Medak, Bayung Lencir, Musi Banyuasin. Berjarak sekitar 49 km dari  kota Jambi, mereka bisa ditemui setelah menempuh jalan bergelombang, menembus perkebunan sawit, hingga diteruskan dengan perahu menyusuri anak sungai Pejudian.  Sekitar 3 jam barulah sampai ke desa tersebut. 

Mereka hidup nomaden dan  bergantung pada hasil tangkapan ikan di pesisir sungai. Berpindah dari satu tempat ke tempat lain membuat kehidupan mereka belum stabil. Selain minimnya ketersediaan air bersih, rendahnya kemampuan untuk melakukan transaksi perekonomian dan tidak mengenyam pendidikan yang layak, membuat Suku Anak Dalam di Dusun 7 ini termaginalisasi.

Pakaian dan fisik mereka yang agak sedikit kumal juga menjadi stereotipe yang membuat orang-orang bisa membedakan Suku Anak Dalam dan masyarakat sekitar. Padahal sejatinya kehidupan mereka diatur dengan norma dan adat istiadat yang berlaku sesuai dengan budayanya. Ini menjadi modal dasar untuk memberdayakan mereka menjadi lebih baik.

Share this post