Decommissioning Anjungan YYA – PHE ONWJ, Elnusa Gelar Doa Bersama dan Santuni 51 Anak Yatim

JAKARTA –  PT Elnusa Tbk (Elnusa)  untuk pertama kalinya dipercaya mengerjakan pekerjaan dengan risiko tinggi dilepas Pantai Utara Jawa. Pekerjaan tersebut adalah decommissioning anjungan YYA atau pembongkaran anjungan YYA milik PHE ONWJ. Pada proyek tersebut, Elnusa menggandeng PT Gunanusa sebagai partner konsorsium serta beberapa mitra kerja lainnya.

PHE – ONWJ telah memberikan kepercayaannya kepada Elnusa untuk dapat memberikan kontribusi terbaiknya dalam melakukan pekerjaan pembongkaran anjungan YYA ini. Tidak hanya itu, persiapan pekerjaan ini juga memiliki tenggang waktu yang sangat ketat dan pendek. Hal tersebut tentunya menjadi tantangan agar Elnusa dapat bekerja lebih safe dan berlari cepat dalam pengelolaan waktu juga startegi di lapangan.

Elnusa berkomitmen memberikan service terbaik untuk Pertamina Group dengan menyelesaikan pekerjaan ini secara SOTO BOSOR : Safe On Time, On Budget, On Schedule dan On Return.

Mengawali pekerjaan pembongkaran anjungan YYA, Elnusa  mengadakan doa bersama dan santunan kepada 51 anak yatim di Ruang Udaya, Graha Elnusa, Jakarta. Hadir Direktur Pengembangan PT Pertamina Hulu Energi (PHE) Afif Saifudin, Alim Ulama  KH. DR. Muslih Abdul Karim, MA, Management PHE, Management Pertamina Hulu Indonesia (PHI), Mitra Kerja Elnusa yang terlibat pada proyek tersebut, serta Management Elnusa Group.

Dalam kesempatan itu, Direktur Utama Elnusa Elizar P. Hasibuan berpesan kepada seluruh pekerja dan mitra kerja yang terlibat dalam proyek tersebut agar  selalu mengutamakan kaidah HSSE.

"Jika pekerja tersebut dinyatakan tidak fit to work maka jangan dipaksakan karena doa kita menjadi tidak sejalan jika dipaksakan terus menerus. Berdoalah dengan jujur agar doa yang kita minta kepada Tuhan dapat dikabulkan," tegas Elizar.

Sementara itu, Direktur Pengembangan PHE Afif Saifudin mengungkapkan terima kasih kepada Elnusa kerena telah mengadakan acara doa bersama dan santunan anak yatim   untuk mendukung pekerjaan di PHE – ONWJ.

“Proses pembongkaran anjungan YYA ini merupakan fase terakhir dalam penanganan anjungan YYA. PHE dan Elnusa tentunya memiliki semangat yang sama “safety first”, bagaimana kita bekerja dengan selamat. Keluarga kita berharap kita pulang dan berkumpul bersama kembali. Kepada teman-teman di proyek ini, mari bersama-sama meniatkan upaya kita dengan baik sehingga pekerjaan yang kita lakukan ini mendapatkan ridho Allah Subhanahuwata’ala," tukasnya.

Ia berharap   Elnusa diberikan kemudahan dan kelancaran oleh Tuhan Yang Maha Esa di setiap pekerjaan yang dilakukan.*ELNUSA

Share this post