Kunjungi Depot LPG Amurang, GM Pertamina MOR VII Cek Keamanan Pasokan

MINAHASA SELATAN - General Manager PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region (MOR) VII, C.D. Sasongko secara khusus mengunjungi Depot Mini LPG Pressurized Amurang, Desa Sapa Barat, Kecamatan Tenga, Kabupaten Minahasa Selatan, Sulawesi Utara, pada Selasa, 14 Juli 2020.

Kegiatan yang dibalut ke dalam Management Walkthrough (MWT) itu dihadiri Region Manager Retail Sales VII Remigius Choerniadi, Region Manager Marine VII Yada Prawira Ganta, Unit Manager Communication & CSR MOR VII Hatim Ilwan, serta Sales Area Manager Retail Sulawesi Utara dan Gorontalo (Sulutgo) Fachrizal Imaduddin.

Depot LPG Amurang yang kini dikelola PT Elnusa Petrofin, salah satu anak usaha PT Elnusa Tbk, perusahaan afiliasi PT Pertamina (Persero), memenuhi kebutuhan LPG subsidi maupun nonsubsidi untuk seluruh wilayah Sulawesi Utara dan sebagian Gorontalo yang disalurkan dan dibawa oleh skid tank menuju tujuh stasiun pengisian bulk elpiji (SPBE).

Pada kesempatan tersebut, Sasongko mengecek seluruh fasilitas yang ada mulai dari sistem pemadam kebakaran hingga ke lokasi jetty yang berada di pingggir laut.

"Depot tersebut menjadi salah satu tulang punggung perekonomian wilayah Sulaweai Utara dan Gorontalo. Sehingga kehandalannya dipertaruhkan," ujarnya. 

Untuk itu, dirinya menegaskan agar Depot LPG Amurang selalu waspada dan mengantisipasi berbagai kemungkinan terburuk yang mungkin bisa terjadi.

Selain itu, Sasongko juga mengingatkan agar seluruh pekerja yang terlibat harus tetap memperhatikan protokol COVID-19 yang sudah ditetapkan. "Harus tetap menggunakan masker, menjaga jarak, mencuci tangan dan tetap menjaga kebugaran melalui olahraga serta mengonsumsi makanan bergizi," tutupnya.

Depot yang memiliki kapasitas 2x1000 metrik ton (mt) terpasang, setiap hari menyalurkan sekitar 220 mt atau 220 ribu kg elpiji. Sebagai gambaran, 1 mt diisi memenuhi 333 tabung elpiji 3 Kg. Elpiji inilah kemudian dibawa oleh puluhan kendaraan skid tank berkapasitas angkut mulai dari 8.800 kg sampai 15.000 kg. *MOR VII/HM

Share this post