Tim Integrasi Alih Kelola Wilayah Kerja South East Sumatra Perkuat Teamwork

BANDUNG- PT Pertamina Hulu Energi (PHE) melak­sanakan Workshop Inte­grasi Alih Kelola Wilayah Kerja South East Sumatra, pada 19 - 22 Desember 2017. Kegiatan ini diikuti oleh anggota tim dari ber­bagai fungsi di PHE dan AP PHE.  

Wakil Ketua I/Koor­dinator Harian Tim Terminasi dan Alih Kelola Alfi Rusin menjelaskan, workshop integrasi dilaksanakan sebagai upaya agar seluruh tim yang terlibat dalam alih kelola, saling mengetahui, memahami hasil dan rencana yang dilakukan. “Secara garis besar tujuan workshop adalah menentukan strategi dan program kerja yang terintegrasi untuk proses alih kelola dan operasional yang smooth. Hasilnya adalah rencana kerja 2018-2019 (WP7B dan RKAP),” ungkap Alfi.

Sementara itu, Vice President Production Asset Management PHE Afif Saifudin berharap para peserta lebih memahami kondisi Blok SES yang menjadi salah satu aset yang sangat penting bagi PHE, karena akan memberikan kontribusi produksi minyak dan gas, sebesar 30.000 BOPD dan 120 MMSCFD. “Workshop ini berperan strategis untuk membuat rencana alih kelola dan menjamin produksi tidak terganggu serta menghasilkan RK&A serta RJPP yang kompetitif guna memberi nilai tambah kepada stakeholder,” ungkap Afif.

Dalam dua hari per­tama, setiap Tim Alih Kelola memaparkan tugas masing-masing, hasil koordinasi, pengumpulan data/informasi dari operator existing, serta menyampaikan rencana kegiatan agar proses alih kelola berjalan baik dan memberikan hasil yang optimal saat dikelola oleh Pertamina.

Sementara itu dalam dua hari selanjutnya, dilakukan small group discussion dimana masing-masing tim menyelaraskan dan melakukan penajaman progam secara teknis.•PHE

Share this post