Penanaman mangrove dilakukan di RT 85 Kelurahan Muara Rapak, (16/9/2023).

Peringati Hari Pelestarian Lapisan Ozon Internasional, Binaan Pertamina Tanam Mangrove

BALIKPAPAN – PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Balikpapan melalui Program Kampung Iklim (Proklim) Semarak Muara Rapak melakukan kegiatan Penanaman Pohon Mangrove dalam rangka memperingati Hari Pelestarian Lapisan Ozon Internasional. Penanaman mangrove dilakukan di RT 85 Kelurahan Muara Rapak, Sabtu, 16 September 2023.

Penanaman mangrove diawali dengan pembersihan area penanaman oleh anggota Proklim dan beberapa relawan. “Sebelumnya, pada awal 2022 kami berhasil menanam 100 mangrove,” Kata ketua Program Kampung Iklim Semarak Muara Rapak, Prayitno.

Kegiatan penanaman pohon ini bertujuan untuk melakukan pelestarian lingkungan. “Tahun ini kami bersama PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Balikpapan, Kelurahan Muara Rapak, Lembaga Keswadayaan Masyarakat (LKM), Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) dan Bhabinkamtibmas dari Kepolisian Air dan Udara (Polairud) dan Relawan Garuda, kami melakukan penanaman 100 pohon mangrove dengan jenis Rhizopora,” jelas Prayitno.

Di tempat terpisah, Area Manager Communication, Relations & CSR PT KPI Unit Balikpapan, Ely Chandra Peranginangin menjelaskan, penanaman pohon tersebut merupakan satu dari beberapa upaya penghijauan yang dilakukan Proklim.

“Bertepatan dengan Hari Pelestarian Lapisan Ozon Internasional dan merupakan pertama kalinya diperingati di Balikpapan. Dengan adanya kegiatan ini diharapkan bukan hanya penghijauan saja yang didapat namun bisa bernilai ekonomi bagi masyarakat,” jelas Chandra.

Hal yang sama diutarakan Lurah Muara Rapak Bima Wibisono. Ia berharap kerja sama yang terjalin ini dapat terus berkelanjutan. Sementara Bhabinkamtibmas Polairud Kota Balikpapan Taufik yang sebelumnya berhasil membudidayakan pohon mangrove di sekitar Pantai Lamaru mengedukasi cara melakukan perawatan pohon mangrove dan melakukan penanaman yang benar.

"Selain sebagai penahan gelombang air laut, hutan mangrove juga menjadi habitat hewan. Bahkan pohon mangrove ini dapat diolah menjadi makanan dan minuman, seperti kopi dan dodol mangrove,” tutup Taufik.*SHR&P BALIKPAPAN

Share this post